Dony Numberi
Jayapura – Kasdim 1701/Jayapura Letkol Arm Mustafa Lara, S.T., mewakili Dandim 1701/Jayapura Kolonel Inf Hendry Widodo, memberikan ceramah dalam Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan IV (Pola Kontribusi). Acara yang digelar di BPSDA Provinsi Papua, Jln. Kotaraja Dalam No. 100 Distrik Abepura, Kota Jayapura ini dihadiri oleh 40 peserta, yang terdiri dari pejabat pengawas di lingkungan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten se-Papua, Papua Pegunungan, Papua Tengah, dan Papua Selatan. Kamis (25/7/2024).
Dalam sesi ceramahnya, Letkol Arm Mustafa Lara, S.T., menyampaikan materi yang bertajuk "Etika dan Integritas Kepemimpinan Pancasila." Materi ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman dan penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kepemimpinan pemerintahan di berbagai tingkatan. Kasdim menekankan pentingnya etika dan integritas sebagai landasan utama dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai pemimpin yang berlandaskan Pancasila.
Letkol Mustafa menyatakan, "Etika dan integritas adalah pilar utama dalam kepemimpinan yang berlandaskan Pancasila. Tanpa integritas, seorang pemimpin akan kehilangan kepercayaan dari bawahannya dan masyarakat. Oleh karena itu, setiap pejabat pengawas harus mampu menjadi teladan dalam penerapan nilai-nilai Pancasila, " ungkapnya.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para pejabat pengawas dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka dengan lebih efektif dan efisien. Materi yang disampaikan tidak hanya fokus pada teori, tetapi juga pada aplikasi praktis di lapangan, sehingga para peserta dapat langsung mengimplementasikannya dalam pekerjaan mereka sehari-hari.
Salah satu peserta pelatihan, Ibu Maria dari Papua Pegunungan, mengungkapkan apresiasinya terhadap materi yang disampaikan. "Saya sangat terinspirasi dengan ceramah ini. Materi yang disampaikan sangat relevan dengan tantangan yang kami hadapi di lapangan. Etika dan integritas kepemimpinan memang sangat penting untuk membangun pemerintahan yang bersih dan transparan, " ujarnya.
Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan IV ini merupakan salah satu langkah konkret pemerintah dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia di lingkungan pemerintahan. Dengan adanya pelatihan seperti ini, diharapkan para pejabat pengawas dapat menjadi pemimpin yang berintegritas dan mampu membawa perubahan positif bagi daerah mereka masing-masing.
Acara ini berlangsung dengan lancar dan diakhiri dengan sesi tanya jawab yang interaktif, dimana para peserta berkesempatan untuk menggali lebih dalam tentang materi yang telah disampaikan. Antusiasme peserta menunjukkan betapa pentingnya materi yang diberikan serta relevansinya dengan tugas mereka sebagai pejabat pengawas.
Dengan suksesnya pelatihan ini, diharapkan nilai-nilai Pancasila dapat semakin mengakar kuat dalam kepemimpinan di Papua, Papua Pegunungan, Papua Tengah, dan Papua Selatan, sehingga tercipta pemerintahan yang lebih baik dan berintegritas. (Redaksi Papua)
Agung widodo 
